Rabu, 29 September 2010

Management Proyek dan Resiko

Pengertian manajemen proyek
Pengertian manajemen
Manajemen adalah sebuah proses yang terpadu dimana setiap individu dilibatkan secara langsung untuk merencanakan,dan mengendalikan sebuah aktivitas. Dimana aktivitas yang terus berjalan seiring berjalannya waktu.
Agar setiap proses berjalan dengan lancar diperlukan sebuah proses dan rencana yang matang. Manajemen berfungsi sebagai wadah untuk menuangkan ide.
Pengertian proyek
Proyek adalah suatu usaha yang dibatasi oleh waktu, dana, dan  permintaan konsumen. Proyek dapat diartikan sebuah struktur untuk mencapai tujuan dan harapan yang kita inginkan. Namun proyek dibatasi oleh waktu yang diinginkan konsumen.
Proyek mulai berjalan sejak dituangnya ide, dan rancangan manajemen.
Pengertian manajemen proyek
Manajemen proyek adalah cara mengorganisir dan mengelola sumber penghasilan yang penting untuk menyelesaikan proyek.
Hal pertama yang harus dianggap sebagai manajemen proyek adalah bahwa proyek ini diantarkan dengan batasan yang ada. Hal kedua adalah kemungkinan terbaik distribusi sumber daya. Manajemen proyek adalah seni mengontrol baik hal selama proyek, dari sejak dimulai sampai selesa


Prinsip-prinsip manajemen proyek
Prinsip-prinsip manajemen proyek adalah nilai-nilai yang digunakan sebagai landasan kerja bagi setiap orang yang ada dalam organisasi tersebut untuk mencapai keberhasilan tujuan yang telah disepakati. Prinsip-prinsip yang ada dalam organisasi  meliputi:
1. tujuan organisasi yang jelas.
2. tugas yang dilakukan harus jelas.
3. pembagian tugas yang adil.
4. penempatan posisi yang tepat.
5. adanya koordinasi dan integrasi.

Manajemen dalam organisasi terdiri dari tiga tingkatan pembuat keputusan manajemen yaitu :
manajemen tingkat bawah (operasional), manajemen tingkat menengah (perencanaan dan kontrol manajerial) dan manajemen tingkat atas (strategik). Setiap level memiliki tanggung jawabnya sendiri-sendiri dan semuanya bekerja sama dalam mencapai tujuan dan sasaran.

Kebijakan dan Perencanaan Proyek Sistem Informasi.
Suatu sistem informasi dapat dikembangkan karena adanya kebijakan dan perencanaan telebih dahulu. Tanpa adanya perencanaan sistem yang baik, pengembangan sistem tidak akan dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Tanpa adanya kebijakan pengembangan sistem oleh manajemen puncak, maka pengembangan sistem tidak akan mendapat dukungan dari manajemen puncak tersebut.
Kebijakan Sistem.
Kebijakan untuk mengembangkan sistem informasi dilakukan oleh manajemen puncak karena manajemen menginginkan untuk meraih kesempatan-kesempatan yang ada yang tidak dapat diraih oleh sistem yang lama atau sistem lama mempunyai kelemahan (masalah)
Perencanaan sistem menyangkut estimasi sumberdaya (kebutuhan-kebutuhan fisik dan tenaga kerja) dan biaya. Perencanaan sistem terdiri dari : perencanaan jangka pendek (periode 1–2 tahun) dan jangka panjang (periode sampai 5 tahun).
Perencanaan sistem biasanya ditangani oleh staf perencanaan sistem, departemen pengembangan sistem atau depertemen pengolahan data.
Proses Perencanaan Sistem
Proses perencanaan sistem dapat dikelompokkan dalam tiga proses utama, yaitu :
1. Merencanakan proyek-proyek sistem
Tahapan proses perencanaan sistem yaitu :
􀂏 Mengkaji tujuan, perencanaan strategi dan taktik perusahaan
􀂏 Mengidentifikasi proyek-proyek sistem
􀂏 Menetapkan sasaran proyek-proyek sistem
􀂏 Menetapkan kendala proyek-proyek sistem (mis. Batasan biaya, waktu, umur ekonomis, peraturan yang berlaku)
􀂏 Menetukan prioritas proyek-proyek sistem
􀂏 Membuat laporan perencanaan sistem
􀂏 Meminta persetujuan manajemen
1. Mempersiapkan proyek-proyek sistem yang akan dikembangkan
Persiapan ini meliputi :
􀂏 Menunjuk team analis (dapat berasal dari departemen pengembangan yang ada atau dari luar perusahaan (konsultan)
􀂏 Mengumumkan proyek pengembangan sistem
1. Mendefinisikan proyek-proyek sistem yang dikembangkan
Melakukan studi untuk mencari alternatif pemecahan terbaik yang paling layak untuk dikembangkan. Tahapan yang dilakukan yaitu :

􀂏 Mengidentifikasi kembali ruang lingkup dan sasaran proyek sistem
􀂏 Melakukan studi kelayakan
􀂏 Menilai kelayakan proyek sistem
􀂏 Membuat usulan proyek sistem
􀂏 Meminta persetujuan manajemen